Senin, 16 Maret 2009

Djarum Black Car Community


Hitamnya Punyaku tak Sehitam Punyamu…

Judul postingan saya kali ini mungkin terdengar agak sedikit ngaco dan nggak nyambung. Tapi tak mengapa, bukan itu tujuannya, yang penting keyword-nya boi…


Jujur, tak banyak yang saya tahu mengenai komunitas yang satu ini atau apapun yang saya tulis mengenai keyword yang berhubungan dengan Djarum Black Blog Competition yang saya ikuti. Berbekal informasi yang saya himpun dari search engine, lalu saya hubung-hubungkan menurut selera saya, maka jadilah postingan-postingan barakadut yang salah satunya anda baca saat ini. Hehe mudah-mudahan nyambung meski terkesan agak dipaksa-paksain biar keyword-nya muncul.. (dasar!).

Mengenai Djarum Black Car Community (DBCC), dari namanya saja orang mungkin sudah bisa menebak bahwa DBCC merupakan komunitas atau perkumpulan bagi mereka yang memiliki kendaraan roda empat alias mobil dari berbagai jenis mulai MPV, SUV, sedan, jeep dan lain-lain. Sesuai namanya lagi, tentunya kendaraan tersebut mutlak harus berwarna hitam (black) choi. Serta, masih menurut informasi yang terpercaya, akan menjadi nilai tambah tersendiri bila mobil tersebut telah mengalami sentuhan modifikasi misalnya pada velg atau body kits.

Begitulah boi sekilas mengenai DBCC ini. Lepas dari apa saja sebenarnya kegiatan DBCC, sungguh saya salut dengan kejelian manajemen Djarum Black mengangkat hal-hal yang berhubungan dengan brand menjadi bagian dari strategi marketing. Kini, berkat concern Djarum Black yang begitu kuat terhadap hal-hal yang berhubungan dengan dunia otomotif, rasanya sulit memisahkan brand ini dengan apapun yang berhubungan dengan otomotif, terutama dunia modif-memodif. Jadi pada hemat saya, Djarum Black telah menerapkan strategi pemasaran yang sangat brilian.

Harus pula saya akui, sebenarnya saya juga punya benda berwarna hitam loh (?). Namun saya tidak yakin dengan benda tersebut saya bisa menjadi anggota DBCC. Maklum, setelah saya ingat-ingat benda berwarna hitam yang saya miliki itu (tentu bukan sebuah mobil) hanyalah sebuah tas berwarna hitam yang selalu saya bawa setiap pergi ke kantor. Jadi, sehitam-hitamnya punyaku tentunya masih hitam punyamu huahahaha.. (ngaco!).